Shalat yang Sempurna Membersihkan Dosa-Dosa

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Shalat yang Sempurna dapat membersihkan Dosa-Dosa

Diriwayatkan berasal dari Sayyidina Anas Radhiyollahu 'Anhu, Baginda Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wasallam bersabda, 

"Barangsiapa shalat lima kali terhadap waktunya dan menyempurnakan wudhunya, dan menyempurnakan berdirinya, khusyu'nya, rukuknya, dan sujudnya, maka shalat (Layaknya ini) jadi putih kembali bersinar, dan shalat tersebut akan berdoa, 'Semoga Allah Subhaanahu wata'ala menjagamu sebagaimana engkau menjagaku.' Don barangsiapa shalat bukan terhadap waktunya, bukan menyempurnakan wudhunya, bukan menyempurnakan khusyu'nya, rukuknya, dan sujudnya, maka shalat (Layaknya ini jadi hitam kembali gelap, dan shalat tersebut akan berdoa keburukan, Semoga Allah Subhaanahu wata'ala menyia-nyiakanmu sebagaimana anda udah menyia-nyiakanku.' Agar jikalau shalat tersebut udah hingga di daerah yang dikehendaki oleh Allah Subhaanahu wata'ala, shalat tersebut akan dilipat layaknya kain buruk, lalu dilemparkan ke muka orang yang shalat itu.' (H.R. Thabarani, berasal dari Kitab At-Targhib)

Faidah

Sungguh berbahagia seseorang yang paripurna shalatnya, agar shalat sebagai ibadah yang terpenting di sisi Allah Subhaanahu wata'ala akan berdoa kebaikan untuknya. Terhadap umumnya, orang mengerjakan shalat bersama dengan asal-asalan saja; berasal dari rukuk segera sujud, dan berasal dari sujud ketika kepala belum tegak udah sujud kedua, layaknya burung gagak yang mematuk makanannya. Shalat layaknya ini, akan merugikan dirinya sebagaimana itu di dalam hadits di atas. Jikalau ia merusak shalatnya, maka shalat tersebut akan mendoakan keburukan baginya. itulah yang mengakibatkan Kaum Muslimin terhadap umumnya tertindas dan selalu ditimpa keburukan demi keburukan. (Berasal dari Kitab At-Targhib)

Diceritakan didalam suatu hadits yang semakna bersama hadits di atas, bersama tambahan bahwa barangsiapa shalat bersama khusyu' dan khudu' maka pintu-pintu langit akan terbuka lebar baginya. Shalat tersebut akan bersinar terang dan akan membela orang yang mengerjakan shalat layaknya tersebut di hadapan Allah Subhanahu wata'ala. Baginda Nabi Shallallahu 'Alaihi wasallam bersabda, "Permisalan orang yang rukuknya bukan sernpurna, pungungnya bukan rata, layaknya wanita hamil yang keguguran sebelum waktunya melahirkan." (Berasal dari Kitab At-Targhib)

Suatu hadits menyebutkan, "Tak terhitung orang yang berpuasa namun bukan mendapatkan apa pun berasal dari puasanya jikalau lapar dan dahaga. Berlimpah orang yang Shalat Tahajjud, namun ia bukan meraih apa pun berasal dari shalatnya jika berjaga." Sayyidatina 'Aisyah Radhiyallahu 'Anha berkata, "Aku mendengar Baginda Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wasallam bersabda, 'Terhadap Hari Kiamat kelak, akan hadir di hadapan Allah Subhaanahu wata'ala orang yang mengerjakan shalat lima sementara terhadap waktunya, wudhunya paripurna, dan juga khusyu' dan khudhu' didalam shalatnya, Allah Subhaanahu wata'ala berjanji akan menyelamatkan mereka berasal dari azab-nya. Barangsiapa yang hadir tanpa membawa shalat layaknya tersebut di hadapan-nya, maka bukan tersedia perjanjian bersama dengan-nya. Bisa saja bersama rahmat-nya akan diampuni atau kemungkinan juga akan disiksa.'"

Sebuah ketika, Baginda Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wasollam menemui para shahabat Radhiyallahu 'Anhum dan bertanya, "Tahukah kalian, apa yang sudah difirmankan Allah Subhanahu wata'ala?" Para shahabat Radhiyallahu 'Onhum menjawab, "Allah dan Rasul-Nyalah yang lebih menyadari." Beliau bertanya sampai tiga kali, dan para shahabat Radhiyallahu 'Anhum selalu menjawab bersama dengan jawaban yang mirip. Beliau bersabda, "Allah Subhanahu wata'ala bersumpah bersama kebesaran dan kemuliaan-nya, Allah Subhaanahu wata'ala berfirman, 'Akan Aku masukkan orang-orang yang mengerjakan shalatnya lima selagi terhadap waktunya ke didalam surga. Sedangkan orang-orang Yang Menyia-Nyiakannya, tersebut terserah kepada-ku, aku akan mengampuni bersama dengan rahmat-ku atau Aku akan mengazabnya."'

Share :